Makna Qadha' dan Qadar - Taman Ilmu Skip to main content

Makna Qadha' dan Qadar



A. Makna Qadha’

Secara bahasa qadha’ yaitu al-fashlu dan al-hukmu, asalnya adalah al-qath’u dan al-fashlu. Sedangkan Al-fashlu artinya adalah pembeda, al-hukmu artinya adalah hukum , al-qath’u artinya adalah terputus.
Berkata Az-Zuhri, rahimahullaah, : “Al-qadha’ secara bahasa adalah pandangan/bagian yang dikembalikan kepada ditunaikan sesuatu dan disempurnakannya. Setiap sesuatu yang dihukumi’amalnya atau disempurnakan atau ditunaikan atau atau diwajibkan maka telah ditunaikan. Semua pandangan ini telah terdapat pada hadits tentang qadha’ dan qadar”.

B. Makna Qadar

Secara bahasa qadar adalah al-qadha’ dan al-hukmu, terpenuhinya sesuatu.
Secara istilah qadar adalah apa-apa  yang telah lalu dengan ilmu dan berjalan dengan qalam dari apa yang telah terjadi sampai abadi.
Sesungguhnya Allaah telah menentukan ketentuan penciptaan dan apa-apa yang terjadi pada sesuatu sebelum sesuatu itu terjadi pada waktu yang yang terdahulu.

Pengertian qadar meliputi dua hal, yaitu :

1. Ilmu/Pengetahuan Allaah sejak zaman azali/dahulu yang telah menghukumi dengan adanya apa-apa yang terjadi yang di-Inginkan-Nya, dan membatasi sifat-sifat makhluq-Nya yang inginkan-Nya, yang semuanya telah tertulis di Lauhul Mahfudz dengan Kalimat-Nya.

2. Adanya apa-apa yang telah ditentukan Allaah yang keberadaan yang telah lalu dengan Ilmu-Nya berjalan dengan qalam-Nya, maka akan terjadi seeuatu yang telah lalu yang tertulis.

C. Apakah Ada Perbedaan Antara Qadha’ dan Qadar?

Ada dua pendapat tentang masalah ini, yaitu :

1. Pendapat pertama mengatakan:

a. Qadha’ yaitu ilmu yang telah lalu/terjadi yang telah Allaah hukumi sejak zaman azali.
b. Qadar yaitu terjadinya ciptaan pada timbangan urusan yang telah ditentukan yang telah lalu.
Berkata Ibnu Hajar : “Ulama telah berkata bahwa qadha’ adalah hukum umum dan universal sedangkan qadar adalah bagian dan perincian dari hukum universal tersebut”.

2. Pendapat kedua mengatakan :

a. Qadha’ yaitu hukum yang telah lalu.
b. Qadar yaitu cipataan.

Berdasarkan hal tersebut, maka qadha’ dan qadar merupakan bentukan/bengunan dari dua perkataan yang saling melengkapi, tidak menafikan satu dengan yang lainnya karena qadar merupakan kedudukan yang asas/dasar sedangkan qadha’ adalah kedudukan bangunan/bentuk.
Allaahu A’lam

Sumber Rujukan :

1. Ushuulul Imaan, Wizaaratis Syu’uunil Islaamiyah As-Su’udiyah.
2. Syarah ‘Aqidah Thahawiyah, Shaalih Aalu Syaikh.
3.‘Umar bin ‘Abdul ‘Aziiz, Ma’aalimul Tajdiid wal Ishlaah Ar-Raasyidiy ‘ala Minhajin Nubuwwah, ‘Ali Muhammad Muhammad As-Shalaabiy.
4. Tadzkiratul Mu’tasiy Syarah ‘Aqidah Al-Haafidz ‘Abdul Ghaniy Al-Maqdisiy, Syaikh ‘Abdur Razaq bin Abdul Muhsin Al-badr.

Comments

Popular posts from this blog

Awas Akun Penipu

OkeShop Carrefour Permata Hijau Grand ITC Permata Hijau Jl Letjen Soepeno Grand ITC Permata Hijau Grogol Utara, Kebayoran Lama Jakarta Selatan DKI Jakarta 12210, No. Tlpn. 0852 1555 9129. Website : https://www.facebook.com/carrefourokeshopterpercaya   https://www.facebook.com/carrefour.okeshopseller … https://www.facebook.com/sonnie.marsabessy?ref=ts&fref=ts   https://www.facebook.com/CarrefourOkeshopseller9 … Akun tersebut adalah akun toko on line penipu. Modusnya adalah, dengan menawarkan barang semurah mungkin. Setelah konsumen tertarik dan membayar harga barang, maka penipu ini meminta transfer uang kembali dengan alasan untuk lisensi no. resi. Setelah konsumen mentransfer uang lisensi, penipu ini meminta transfer uang kembali dengan alasan salah sistem. Begitu seterusnya penipu ini memeras konsumen. Setelah konsumen tertipu, maka akunnya akan diblokir. Berikut nomor rekening penipu : 1. Bank BRI atas nama Ridwan Effendy nomor r...

Mengenal Universitas Qassim

A. Pendahuluan Tulisan ini merupakan lanjutan dari tulisan sebelumnya tentang studi di Arab Saudi. Pada tulisan ini akan dibahas khusus tentang Univeristas Qassim tempat penulis menuntut ilmu sebagai rasa syukur kepada Allaah dalam rangka menceritakan nikmat Allaah (tahadats bi ni’matillaah), agar saudara – saudara muslim yang lain bisa mengetahui dan mengambil kesempatan kuliah bagi yang ingin kuliah di Univeristas Qassim insya Allaah.  B. Mengenal Wilayah Qassim Qassim merupakan salah satu propinsi dari tiga belas propinsi yang berada di Arab Saudi, dengan luas 65.000 km 2 . Ibu kota Qassim berada di Buraydah, yang memiliki iklim gurun yang khas , dengan musim panas , musim dingin dan kelembaban rendah .   Kota – kota besar yang berada di Qassim adalah Buraydah, Unaizah, dan Alraas. Qassim merupakan propinsi ketujuh penghasil budidaya pertanian terbesar di Arab Saudi, di antaranya adalah penghasil kurma ruthob terbesar. Suhu udara di Qassim mencapai 6 –...

Kaidah Fiqih - 5 : "Adat/Kebiasaan Bisa Menjadi Hukum"

  A. Makna Kaidah K aidah ini bermakna bahwa suatu adat/kebiasaan yang umum dan khusus bisa dijadikan sebagai dasar hukum ketika terjadi perselisihan dalam menetapkan hukum, jika (adat/kebiasaan tersebut) tidak ada dalil yang menyelisihi kekhususannya atau ada dalil tetapi dalil yang umum, karena sesungguhnya adat/kebiasaan bisa dijadikan dalil dalam membentuk hukum syar’i. Yang dimaksud adat/kebiasaan umum dan khusus adalah adat/kebiasaan yang dibangun di atas hukum syar’i yang umumnya berlaku pada seluruh atau sebagian negara. B. Dalil - Dalil Kaidah Di antara dalil-dalil dari kaidah ini adalah : 1. Q. S. An – Nisaa’ ayat 115 yang berbunyi:   "   Dan barangsiapa yang menentang Rasul sesudah jelas kebenaran baginya, dan mengikuti jalan yang bukan jalan orang-orang mukmin, Kami biarkan ia leluasa terhadap kesesatan yang telah dikuasainya itu dan Kami masukkan ia ke dalam Jahannam, dan Jahannam itu seburuk-buruk tempat kembali. ." Pada ayat di atas yan...